16 Jenis Ular Yang Ada Di Indonesia
Jumat, 20 Mei 2016
Edit
Jenis Ular Yang Ada Di Indonesia – Ular adalah jenis reptil yang tidak mempunyai kaki dan bertubuh panjang. Ular ini memiliki sisik dan digolongkan ke dalam reptil bersisik. Ular merupakan salah satu reptil yang paling sukses di dunia dan banyak yang berminat untuk memelihara ular tersebut karena memang ular juga termasuk salah satu hewan peliharaan yang cukup menarik perhatian para pecinta hewan peliharaan.
Di dunia banyak sekali jenis – jenis ular, ada ular yang berbisa dan mematikan, dan ada juga ular yang tidak berbisa, dan di tinjau dari kehidupannyapun berbeda – beda, seperti ular – ular yang ada di perairan, mereka selalu memangsa ikan, kodok, berudu dan hewan lainnya yang ada di air. Ada juga hewan yang selalu berada di pepohonan mereka selalu memangsa burung dan hewan lainnya yang hidup di pepohonan juga daratan.
Dan berikut ini akan kami sajikan informasi tentang 16 Jenis Ular Yang Ada Di Indonesia :
1. Ular Sanca Kembang
Ular sanca kembang ini adalah sejenis ular yang tidak berbisa dan mempunyai ukuran tubuh yang besar. Ukuran terbesar dari ular ini dikatakan dapat melebihi 10 meter.
2. Ular Kawat
Ular ini merupakan sejenis ular yang terkecil di dunia. Nama ilmiahnya sering di kenal dengan sebutan Ramphotyphlops braminus (daudin, 1803). Nama dalam bahasa lain adalah common blindsnake, Brahminy blindsnake, flowerpot snake, bootlace snake (Eng.); ular kawat, ular cacing (Ind.), ular duwel.
3. Ular Kepala Dua
Ular ini sejenis ular primitive yang tidak berbisa. Kenama dinamai demikian? Karena perilaku hewan ini apabila sedang terganggu, ular ini selalu menegakan ekornya seolah – olah di situlah letak kepalanya.
4. Ular Pelangi
Ular pelangi adalah sejenis ular yang termasuk anggota suku xenopeltidae. Kenapa ular ini diberi nama demikian Karen lapisan pada sisiknya membiaskan warna-warni pelangi dari cahaya matahari. Dalam bahasa Inggris disebut dengan nama sunbeam snake atau iridescent earth snake.
5. Ular Siput
Dalam bahasa Inggris ular ini dikenal sebagai keeled slug-snake atau keeled slug-eating snake, dan ular siput ini adalah sejenis ular kecil anggota suku colubridae.
6. Ular Air Pelangi
Ular ini adalah sejenis ular dari suku colubridae, anak suku homalopsine. Kenapa ular ini dinamakan demikian karena karena warna-warni di tubuhnya menyerupai jalur-jalur warna pada pelangi, meski biasanya tidak begitu cerah. Dan Dalam bahasa Inggrisnya disebut dengan nama rainbow water-snake.
7. Ular Cecak
Ular cecak atau sering pula disebut sebagai ular rumah adalah sejenis ular kecil dari suku Colubridae. Dinamai demikian karena ular ini kerap dijumpai di dalam rumah, di sekitar dapur atau almari, untuk memburu cecak yang menjadi kegemarannya.
8. Ular Gadung
Ular gadung adalah sejenis ular berbisa lemah yang tidak berbahaya dari suku Colubridae. Secara umum, di wilayah Indonesia barat ular ini disebut dengan nama ular pucuk. Nama-nama daerahnya di antaranya oray pucuk (Sd.), ula gadung (Jw.), dan lain-lain. Dalam bahasa Inggris dikenal sebagai Oriental whip-snake.
9. Ular Tambang
Ular ini adalah adalah sejenis ular kecil dari suku Colubridae. Secara umum, ular ini juga disebut dengan nama ular tali, ular tampar atau ular tlampar (tampar atau tlampar Jw., tali). Di daerah Toraja ular ini dinamai duwata atau ule lewora.
10. Ular Birang
Ular birang (Oligodon octolineatus) adalah sejenis ular yang bertubuh kecil, anggota suku Colubridae. Ular ini juga dikenal sebagai ular pitar atau dalam bahasa Inggris, Striped Kukri Snake.
11. Ular Tikus
Ular jali adalah sejenis ular pemakan tikus yang rakus, karena itu kerap disebut pula sebagai ular tikus. Namanya dalam bahasa lain adalah oray lingas (Sd.), ula jali, ula koros atau ula kayu (Jw.), dan Indo-Chinese rat snake (Ingg.). Nama ilmiahnya adalah Ptyas korros (Schlegel, 1837).
12. Ular Serasah
Ular serasah adalah sejenis ular yang tidak berbisa. Nama ilmiahnya adalah Sibynophis geminatus (Boie, 1826). Namanya dalam bahasa Inggris adalah collared snake atau striped litter snake. Panjang tubuh keseluruhan umumnya sekitar 50cm, namun ada pula yang melebihi 60cm. Kepala dan badan hampir tidak berbeda, sehingga bentuknya mirip pensil panjang atau tombak kecil.
13. Ular Picung
Ular picung adalah sejenis ular dari suku Colubridae. Nama ini berasal dari panggilannya dalam bahasa Sunda, oray picung, merujuk pada warna merah di tengkuknya yang mengingatkan orang pada warna buah picung (Pangium edule). Dalam bahasa Jawa ular ini dikenal sebagai wedudak srengéngé (ular beludak matahari) karena warna tengkuknya itu menyerupai cahaya matahari di pagi hari.
14. Ular welang
Welang (Bungarus fasciatus) adalah nama sejenis ular berbisa anggota suku Elapidae. Umum biasa menyebutnya sebagai ular belang (Ind.) atau oray belang (Sd.), nama yang sedikit banyak menyesatkan karena digunakan pula untuk menyebut ular lain yang serupa dan berkerabat dekat: ular weling (Bungarus candidus).
15. ular kisik
Ular kisik adalah sejenis ular dari suku Colubridae. Dalam bahasa Jawa ular ini dikenal sebagai ula lare-angon (ular anak gembala) karena ular yang jinak ini biasa menjadi permainan anak-anak gembala di Jawa Tengah. Namanya dalam bahasa Inggris adalah striped keelback, merujuk pada garis-garis memanjang dan bentuk sisik-sisik punggungnya yang berlunas (keeled). Nama ilmiahnya adalah Xenochrophis vittatus (Linnaeus, 1758).
16. Ular anang
Ular anang atau lanang (Ophiophagus hannah) adalah ular berbisa terpanjang di dunia dengan panjang tubuh keseluruhan mencapai sekitar 5,7 m.Akan tetapi panjang hewan dewasa pada umumnya hanya sekitar 3 – 4,5 m saja. Ular ini ditakuti orang karena bisanya yang mematikan dan sifat-sifatnya yang terkenal agresif, meskipun banyak catatan yang menunjukkan perilaku yang sebaliknya.
Nah itulah Informasi Tentang 16 Jenis Ular Yang Ada Di Indonesia, semoga informasi ini menambah wawasan anda tentang jenis – jenis hewan yang ada di dunia.