Fakta Unik Mengenai Ular Piton

Fakta Unik Mengenai Ular Piton,- Mendengar kata ular bagi sebagian orang mungkin menjijikkan atau bisa menakutkan. Apalagi ular piton. Dibalik wujudnya yang seringkali membuat banyak orang merinding, kami akan membeberkan beberapa fakta unik mengenai ular piton atau di Indonesia lebih akrab disebut ular sanca. Banyak orang memanfaatkan daging ular sanca. Memang tidak lazim dikonsumsi, namun beberapa orang melakukannya.

Kebanyakan, orang menjadikan ular piton sebagai peliharaan. Terdapat tiga jenis ular piton yang seringkali dipelihara para pecinta reptil yakni phyton reticulatus atau yang akrab disebut retic, python regius atau ballphyton, serta phyton brongersmai. Mengapa ular piton seringkali dijadikan peliharaan? Hal tersebut simpelnya dikarenakan semua ular piton tidak memiliki bisa dan tidak memiliki racun seperti ular kobra yang kami bahas sebelumnya dimana bisanya bisa menyebabkan kebutaan.
Ular piton liar maupun peliharaan kebanyakan tidak memakan hewan mangsa yang masih hidup. Dia melilitkan badannya ke badan mangsa, meremukkan tulangnya sampai membuat mereka tidak berdaya terlebih dahulu lalu memakannya. Dalam melakukan pemburuan, piton juga nyaris tidak langsung menyerang. Piton biasanya menunggu mangsanya lengah baru menyergapnya. Karena mengenali mangsanya lewat panas tubuh, maka piton sering tidak memakan hewan yang sudah mati terlalu lama. 

Ada sekitar 13 ular piton di seluruh dunia. Mereka hidup di dataran rendah maupun dataran tinggi. Ular retic adalah jenis ular yang paling panjang dan merupakan ular piton yang paling populer. Mereka yang hidup di atas permukaan tanah mempunyai warna coklat muda ataupun coklat kehitaman. Terkadang ada pula yang memiliki corak seperti batik. Sementara ular piton yang tinggal di atas pohon mempunyai warna yang lebih cerah seperti kuning. 

Fakta unik tentang ular piton yang hidup di atas tanah adalah mereka memiliki umur lebih panjang dibandingkan ular yang tinggal di pohon. Hal tersebut dikarenakan ular yang hidup di atas tanah memiliki kemampuan untuk beradaptasi lebih baik. Ular piton memang tidak berbisa, tetapi mereka mempunyai taring untu menyergap mangsanya.
Related Posts